Sumber :Kompas.com
Info.hallobanua.com - Kadar gula darah dalam tubuh memang perlu selalu diperhatikan. Pasalnya, jika kadar gula darah terlalu rendah, tubuh tidak akan memiliki energi yang cukup untuk berfungsi dengan baik. Sebaliknya, jika kadar gula darah terlalu tinggi, diabetes akan menghantui. Jika sudah terkena diabetes, risiko terkena penyakit menyeramkan seperti penyakit jantung, stroke, dementia, hingga kebutaan pun meningkat.
Kunci untuk memelihara kadar gula darah tetap dalam kondisi yang sehat adalah
dengan melakukan kebiasaan yang mendorong tubuh untuk menggunakan hormon
insulin (hormon yang mengubah gula menjadi energi) dengan baik. Sebab, saat
kadar gula darah terlalu tinggi, tubuh seseorang bisa menjadi kebal terhadap
insulin, menyebabkan gula darah bisa terus meningkat tak terkendali. Nah,
berikut ini ada berbagai kebiasaan yang dapat membuat gula darah tetap normal.
Makan makanan seimbang
Pola makan seimbang
sangat penting untuk mengendalikan kadar gula darah. "Sebisa mungkin,
rencanakan agar setiap menu makanan kita terdiri dari campuran tepung, buah dan
sayuran, protein, serta lemak."
"Lalu perhatikan
jenis karbohidrat yang dipilih,” demikian bunyi penjelasan dari Mayo Clinic. Beberapa
jenis karbohidrat, seperti buah-buahan, sayuran, dan whole grain lebih baik
dibanding jenis karbohidrat lainnya.
Alasannya, makanan-makanan ini rendah akan karbihidrat dan
memiliki serat yang dapat membuat kadar gula darah lebih stabil.
Lalu, kita juga perlu menghindari karbohidrat dari biji-bijian olahan dan
makanan dengan tambahan gula, termasuk minuman manis seperti soda.
Olahraga rutin
Olahraga adalah salah usaha terbaik untuk menjaga gula darah
tetap dalam batas normal. American Diabetes Association juga mengatakan bahwa
aktivitas fisik dapat meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Dengan
demikian, sel-sel otot lebih mampu mengambil glukosa, bukan membiarkannya
menumpuk di dalam darah. Lalu, ketika otot berkontraksi selama latihan, otot
pun akan memproses glukosa, terlepas dari ada tidaknya insulin dalam tubuh.
Mengelola stres
Cleveland Clinic menyebut, hormon stres dapat meningkatkan
tekanan darah, meningkatkan denyut jantung, dan membuat kadar gula darah
meningkat. Ya, saat stres, kadar hormon stres kortisol ikut meningkat, membuat
otot dan lemak kurang sensitif terhadap insulin. Jadi, kelola stres melalui
olahraga, dan teknik seperti latihan relaksasi, meditasi, dan mindfulness.
Tidur yang cukup
Kurang tidur adalah
salah satu sumber stres bagi tubuh, dan itu bisa menjadi kabar buruk bagi kadar
gula darah seseorang. Bahkan, CDC menyebutkan, meski kita kehilangan waktu
tidur selama satu malam saja, kegunaan insulin dalam tubuh menjadi kurang
efisien. Lalu, perlu diingat bahwa kurang istirahat tidak hanya membuat tubuh
lebih resisten terhadap insulin, tetapi juga meningkatkan kadar kortisol dalam
tubuh.
Pertahankan berat badan yang sehat
madee/may
0 Komentar